MTs. AL-HIDAYAH JATIKRAMAT
dapat dilihat DISINI
99,55
Persen Siswa SMP Peserta Ujian Nasional 2013 Dinyatakan Lulus
Dari sebanyak 3.667.241 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP)
sederajat yang mengikuti Ujian Nasional (UN) Tahun Ajaran 2012-2013 sebanyak
3.650.625 siswa atau 99,55 persen dinyatakan lulus. Sementara 16.616 siswa
lainnya atau 0,45 persen dinyatakan lulus. Demikian disampaikan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh pada jumpa pers pengumuman hasil UN SMP
sederajat Tahun Ajaran 2013 di
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta, Jumat (31/5).
Dibandingkan tahun ajaran 2011-2012 lalu, menurut Mendikbud,
tingkat kelulusan UN SMP sederajat tahun ini mengalami penurunan yang sangat
kecil, yaitu 0,02 persen. Tahun lalu, tingkat kelulusan peserta UN SMP mencapai
99,57 persen.
Mendikbud minta para siswa yang belum lulus untuk tidak
patah semangat dan belajar lagi untuk mengikuti ujian paket B. "Untuk
siswa SMP yang belum ditakdirkan lulus jangan putus asa. Masih ada kesempatan
ikut ujian paket B, dan nanti bila lulus masih dapat mendaftar untuk SMA.
Pokoknya pendidikan tidak boleh terputus," ujar Nuh.
Adapun mengenai mekanisme pengumuman hasil UN SMP Sederajat
Tahun Ajaran 2013 ini, Mendukbud menyerahkannya kepada masing-masing sekolah.
"Kami tidak mengatur tentang itu, boleh pakai amplop,
secara online , atau boleh juga dengan mengundang orang tua murid. Itu
bagian dari kewenangan sekolah masing-masing," jelas Mendikbud.
Nilai Rata-Rata Turun
Dalam kesempatan itu Mendikbud M. Nuh mengemukakan, kriteria
kelulusan peserta didik pada UN SMP tahun ini ditentukan berdasarkan nilai
akhir untuk kelulusan, yang komposisinya terdiri dari 60 persen nilai UN murni
dan 40 persen nilai sekolah.
"Peserta didik SMP dan sederajat itu dinyatakan lulus
UN, jika nilai akhir rata-rata lebih dari sama dengan (minimal) 5,5 dan nilai
tiap mata pelajaran paling rendah empat," ungkap M. Nuh.
Menurut Mendikbud, nilai rata-rata UN murni SMP sederajat
tahun ini adalah 6,1 atau turun 1,37 poin dibandingkan tahun sebelumnya yang
mencapai 7,47. Penurunan nilai rata-rata ini dinilai Mendikbud M. Nuh tergolong
wajar karena dari sisi tingkat kelulusan yang juga turun 0,02 persen.
“Penurunan nilai rata-rata UN murni SMP sederajat ini
disebabkan oleh komposisi soal UN yang lebih sulit dengan tingkat kesulitan
meningkat 10 persen dari soal UN SMP tahun ajaran 2011-2012,” papar Mendikbud
M. Nuh.
(Humas
Kemdikbud/ES)