Senin, 05 April 2010

Nasihat seorang Ibu

Ada satu nasihat bagus diriwayatkan oleh seorang wanita Arab, yakni, nasihat dari Umamah binti Harits kepada putrinya, Ummu Iyas binti Auf pada malam pernikahannya. Beberapa nasihatnya waktu itu adalah sbb;


"Putriku, engkau akan meninggalkan suasana yang telah melahirkanmu, dan engkau pun akan berpisah dgn kehidupan yang selama ini membesarkanmu. Seandainya seorang wanita tidak membutuhkan seorang suami karena kekayaan kedua orangtuanya dan kebutuhan mereka terhadapnya, maka engkau adalah orang yang paling tidak membutuhkan suami. Namun, kenyataan menyatakan bahwa wanita itu diciptakan utk laki-laki dan kaum laki-laki diciptakan untuknya."

Adapun intinya adalah ;
- Seorang istri harus mematuhi suami2nya dgn penuh ketulusan. dan
memperhatikan perintah2nya dgn penuh ketaatan.
- Seorang istri hendaknya memelihara kebersihan bagian2 tubuhnya yg
selalu menjadi tujuan hidung dan mata suami. Artinya, jgn sampai mata
nya melihat sesuatu yg tidak menyenangkannya pada dirimu, dan agar
ia selalu mencium bau wangi dari tubuhmu.
- Seorang istri hendaknya selalu memperhatikan waktu tidur dan waktu
makan suaminya. Karena, rasa lapar akan membuatnya garang dan
kurang tidur akan membuatnya marah.
-Seorang istri hendaklah menjaga harta suaminya, memelihara
kehormatan dan keluarganya, mengatur keuangan rumah tangga dgn
cara yg baik dan merawat anak2nya dgn penuh perhatian.
- Jangan menyebarkan aib dan rahasianya. karena itu kehormatan dia
dan dirimu juga.
- Dan hendaklah engkau tidak menampakkan keceriaan di hadapannya
mana kala ia sedang sedih. Namun, jangan pula engkau menampakkan
wajah bersedih ketika ia dalam keadaan berbunga-bunga.
-Jangan kau tanyakan apa yang menyebabkan dia gelisah, sebelum dia
sendiri yg menceritakannya terhadapmu. Biarkan suamimu tenang
dahulu, selesai dari kamar mandi. Carilah waktu yg tepat, dengan
penuh santun dan perhatiaan.
- Seorang istri harus selalu menyambut kedatangan suaminya dengan
baik dan ceria.

Rasulullah SAW juga pernah mengabarkan, bahwa masuknya seorang wanita ke dalam syurga adalah tergantung dari keridhaan suaminya. Ummi Salamah r.a meriwayatkan; Rasulullah SAW bersabda ; "Siapa pun wanita yang meninggal dunia dan suaminya meridhainya, maka ia akan masuk ke dalam syurga." Maka, jadilah engkau wanita seperti itu, niscaya engkau akan bahagia.

Carilah pasangan yg seiman...memahami agama dan Allah dengan baik.
Pasangan yg dia akan menjadi ibu atau ayah dari anak-anak kita nanti.
Pasangan yg dia menyayangi diri kita dan keluarga besar kita. Pasangan yang menaungi kita dari Cinta kepada Allah dan Rasul-Nya.

Wassalam, smoga bermanfaat dan berkenan...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar